Senin, 12 November 2012

GENETIKA(alel_ganda)

BAB VII
ALEL GANDA

A.    ALEL GANDA
Merupakan fenomena adanya tiga atau lebih alel pada satu gen, pada umumnya satu gen memiliki dua alel alternatifnya, alel ganda dapat terjadi sebagai akibat dari mutasi DNA, mutasi dapat menghasilkan banyak variasi alel, misalnya gen A bermutasi menjadi ,a , dan a yang masing-masing menimbulkan fenotipe yang berbeda. Dengan demikian, mutasi gen A dapat menghasilkan 4 varian yaitu A, a1 ,a2 , dan a3
1.      ALEL GANDA PADA MAMALIA
Alel ganda merupakan factor yang memiliki lebih dari dua macam alela, sekalipun tidak ada satu pun mahluk hidup diploid yang mempunyai dua macam alela tau lebih untuk tiap factor, dalam hubungan ini dapat diketahui bahwa banyak berbagai contoh alel yang sudah tertemukan.
Contoh adanya alel ganda pada hewan dapat diamati pada warna rambut kelinci. Gen warna rambut kelinci memiliki 4 alel, yaitu C, cch , ch , dan c.
Urutan dominansi :
C > cch > ch >c
C → warna rambut abu-abu tua
cc → albino
Kombinasi antara c ,c , dan c akan menghasilkan kelinci dengan warna rambut intermediet, yaitu warna abu-abu muda (chinchilla) dan warna putih dengan warna hitam di bagian ujung kaki, telinga, hidung dan ekor (himalaya).
Kemungkinan genotype.
Jenis kelinci
Genotipe
Kelabu (normal)
CC, CCch ,CCh dan Cc
Chinchilla
Cch Cch , Cch Ch , dan Cch c
Himalaya
Ch Ch dan Ch c
Albino
Cc

Berapapun jumlah anggota alel ganda, hanya dua yang terdapat pada sel somatik dan hanya satu pada gamet.

 Pada drosophila diketahui bahwa warna mata normal berwarna merah yang di tentukan gen dominan W atau gen + atau w+  di samping itu dikenal pula sifat mutan, yaitu mata berwarna putih yang di tentukan oleh gen w lalat ini memeiliki banyak variasi tentang warna mata.
Genotip lalat
Warna Mata
w+w+
Merah tua
wcolwcol
Merah nyata
wsatwsat
Satsuma
wcowco
Koral
wwww
Anggur
wchwch
Buah talok
wewe
Eosin
wblwbl
Darah
wawa
Apricot
wbfwbf
Kulit penggosok
ww
Putih

Variasi ini berdegradasi mulai dari merah gelap, merah terang sampai menjadi putih yang kesemuanya ditentukan oleh dominasi dari alel-alel, variasi warna mata pada Drosophila ini ternyata di tentukan oleh suatu seri alel ganda, alel yang paling dominan adalah w+, sedangkan yang paling resesif adalah w.

2.      ALELGANDAPADAMANUSIA
Alel ganda pada manusia dijumpai, misalnya pada golongan darah ABO dan Rh.
Golongan darah sistem ABO
a.       Dipengaruhi oleh alel IO, IA, dan IB
b.      IO resesif terhadap IA dan IB
c.       IA dan IB saling kodominan, tidak saling mengalahkan
d.      Interaksi ketiga alel tersebut menghasilkan 4 variasi fenotip golongan darah, yaitu A, B, AB dan O
e.       Orang dengan alel IA dapat membentuk aglutinogen atau antigen yang disebut antigen-A pada permukaan eritrosit dan membentuk antibodi atau aglutinin atau anti-B dalam serum atau plasma darah.
f.       Orang dengan alel IB dapat membentuk antigen-B dalam eritrosit, dan zat anti-A dalam serum darah.
g.      Golongan darah A memiliki antigen-A
h.      Golongan darah B memiliki antigen-B
i.        Golongan darah AB memiliki antigen-A dan antigen-B
j.        Golongan darah O tidak memiliki antigen

Golongan darah
Genotip
Antigen
Antibodi
A
IAIA , IAIO
Antigen-A
Anti-B
B
IBIB , IBIO
Antigen-B
Anti-A
AB
IAIB
Antigen-A
Antigen-B
-
O
IOIO
-
Anti-A
Anti-B
            Golongan Darah Manusia
Golongan Darah Tipe Rh
Diperkenalkan oleh Karl Laindsteiner pada tahun 1940 yang melakukan penelitian pada monyet rhesus (Macaca mulatta). Pada mulanya Landsteiner menyimpulkan bahwa penurunan golongan darah ini dipengaruhi oleh satu gen yang terdiri dari 2 alel, yaitu R dan r, dimana R dominan terhadap r. Dikenal 2 macam golongan darah yaitu Rh+ dan Rh-, Rh+ memiliki antigen Rh pada permukaan eritrositnya. Genotipe RR dan Rr. Rh-tidak memiliki antigen Rh. Genotipe rr.
Penelitian oleh Wiener mengemukakan bahwa golongan darah Rh ditentukan oleh satu seri alel ganda, yang terdiri dari 8 alel, yaitu :
Rh+ alelnya Rz , R1 , R2 , dan R0
Rh-alelnya r , r’, r’’, dan r.
Perkawinan
Perkawinan inkompatibel (tidak sesuai) ialahperkawinan yang mengakibatkan zat anti dari serum darah ibu bertemu dengan antigen dari eritrosit darah fetus dalam kandungan. Perkawinan kompatibel (sesuai) ialah perkawinan yang mengakibatkan zat anti dari serum darah ibu tidak bertemu dengan antigen dari eritrosit darah fetus dalam kandungan.
3.      ALEL GANDA PADA LALAT DROSOPHILA
Lokus w pada Drosophila melanogaster mempunyai sederetan alel dengan perbedaan tingkat aktivitas dalam produksi pigmen mata yang dapat diukur menggunakan spektrofotometer. Tabel 2.3 memperlihatkan konsentrasi relatif pigmen mata yang dihasilkan oleh berbagai macam genotipe homozigot pada lokus w.
Tabel  Konsentrasi relatif pigmen mata pada berbagai genotipe
      Drosophila melanogaster
Genotipe
Konsentrasi relatif pigmen mata terhadap pigmen total
Genotipe
Konsentrasi relatif pigmen mata terhadap pigmen total
Ww
0,0044
wsatwsat
0,1404
wawa
0,0197
wcolwcol
0,1636
wewe
0,0324
w+sw+s
0,6859
wchwch
0,0410
w+cw+c
0,9895
wcowco
0,0798
w+Gw+G
1,2548


4.      ALEL GANDA PADA TANAMAN
Contoh umum alel ganda pada tanaman ialah alel s, yang berperan dalam mempengaruhi sterilitas. Ada dua macam sterilitas yang dapat disebabkan oleh alel s, yaitu sterilitas sendiri (self sterility) dan sterilitas silang (cross sterility). Mekanisme terjadinya sterilitas oleh alel s pada garis besarnya berupa kegagalan pembentukan saluran serbuk sari (pollen tube) akibat adanya semacam reaksi antigen – antibodi antara saluran tersebut dan dinding pistil.
s1 s2 s1s2 s2s3
s1s2 s1s2 s2s3
5.      ALEL GANDA PADA KELINCI
Pada kelinci terdapat alel ganda yang mengatur warna bulu. Alel ganda ini mempunyai empat anggota, yaitu c+, cch, ch, dan c, masing-masing untuk tipe liar, cincila, himalayan, dan albino. Tipe liar, atau sering disebut juga agouti, ditandai oleh pigmentasi penuh; cincila ditandai oleh warna bulu kelabu keperak-perakan; himalayan berwarna putih dengan ujung hitam, terutama pada anggota badan. Urutan dominansi keempat alel tersebut adalah c+ > cch > ch > c dengan sifat dominansi penuh. Sebagai contoh, genotipe heterozigot cchc, akan mempunyai bulu tipe cincila.



















DAFTAR PUSTAKA

Garber, S.D. 2002. Biology: A Self-Teaching Guide, 2nd Edition. John Wiley and Sons, Inc.
Suryo.2004.genetika.Yogyakarta : Departemen P dan K Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pendidikan Tenaga Guru.
Burns, G.W.1983.The Sciene of Genetics. 5th ed., Macmilan Pulb. Co. Inc. New York.
Emery , A.E.H., 1975. Elements of medical Genetics . 4th ed.,Churcill Livingtone Med,.Div. longman Group Ltd., Endinburgh.

1 komentar:

  1. Tintin Glass Frame - Tintin Glass Frame - Tintin
    The Tintin Glass Frame titanium lug nuts is a small piece of titanium shift knob glass made from titanium steel. It is tube supplier suitable mens titanium rings for use for a range of applications such ceramic vs titanium curling iron as

    BalasHapus